Beranda Gaya Hidup Mengapa Bakda Subuh Jadi Waktu Terbaik Membaca Alquran?

Mengapa Bakda Subuh Jadi Waktu Terbaik Membaca Alquran?

41
0


REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Nabi Muhammad SAW bersabda, “Bacalah Al-Qur’an.” Sebab, beliau akan datang di hari kiamat sebagai pembela (pemberi syafaat) bagi orang-orang yang belajar dan menaatinya” (HR Muslim). Nabi SAW juga bersabda, “Sebaik-baik kalian adalah yang mempelajari Al-Qur’an dan mengajarkannya.”

Membaca Alquran dianjurkan pada setiap waktu. Namun, waktu terbaik untuk membaca kitab suci tersebut, antara lain, adalah pada subuh.

Hal ini dianjurkan antara lain oleh Syekh Dr Aidh bin Abdullah al-Qarni, seperti dikutip dalam buku berjudul Durus al-Syaikh Aidh al-Qarni.

Nabi SAW pernah mengungkapkan bahwa shalat subuh merupakan salah satu ibadah yang disaksikan para malaikat. Beliau bersabda yang artinya, “Dan para malaikat malam dan malaikat siang akan berkumpul dalam shalat subuh” (HR Bukhari dari silsilah Abu Hurairah RA).

Karena itu Nabi SAW sangat berharap agar umatnya memperbanyak membaca Al-Qur’an saat subuh. Dengan demikian, pembacaan ayat suci tersebut dapat disaksikan oleh para malaikat. Ingatlah firman Allah SWT.

Aqim al-Salawah untuk hatimu hingga senja dan Al-Qur’an saat Subuh menjadi saksinya.

Yaitu, “Lakukanlah shalat dari terbenamnya matahari sampai gelapnya malam dan (juga laksanakanlah shalat) subuh. Sesungguhnya shalat subuh itu disaksikan (oleh para malaikat)” (QS al-Isra: 78).

Muhammad al-Muqoddam dalam kitabnya berjudul Limaadza Nusholli memberikan catatan atas ayat tersebut. Menurut dia, yang dimaksud “Al-Qur’an al-Fajri“adalah ayat Al-Qur’an yang dibaca saat shalat subuh.

Nabi Muhammad SAW juga mengimbau umatnya untuk membaca zikir setelah menunaikan shalat Subuh. Nabi SAW bersabda, “Barangsiapa yang shalat Subuh berjamaah, kemudian duduk, berdzikir hingga matahari terbit, kemudian shalat dua rakaat, maka itu seperti pahala haji dan umrah” (HR at-Tirmidzi dari Anas bin Malik).

Karena itu juga, membaca Alquran pada waktu fajar hingga matahari terbit menjadi alasan untuk mendapatkan pahala dari Allah SWT, yakni seperti yang diberikan-Nya kepada jamaah haji dan umrah. Terlebih lagi, zikir terbaik adalah membaca Alquran.

Dengan cinta berbagi, Insya Allah akan banyak pahala yang mengalir kepada kita. Pahala yang besar bagi mereka yang bahagia membaca Alquran dijelaskan oleh sebuah hadis.

Ibnu Mas’ud meriwayatkan bahwa Nabi SAW bersabda, “Barangsiapa membaca satu huruf dari Kitab Allah (Al-Qur’an), maka dia akan mendapatkan amal kebaikan sebesar 10 kali lipat pahala (pahala). Saya tidak mengatakan ‘alif lam mim’ satu huruf, tetapi alif satu huruf, lam satu huruf, dan mim satu huruf” (HR Tirmidzi).

Membaca Al-Qur’an hendaknya dilakukan secara pelan-pelan, pelan-pelan, dan sesuai ilmu tajwid. Ibnu Mas’ud berkata, “Jangan membaca Al-Qur’an dengan sangat lambat seperti memetik kurma satu per satu dan jangan membacanya dengan sangat cepat seperti membaca puisi. Namun, berhentilah pada keajaibannya dan seraplah dalam hatimu. Perhatianmu tidak seharusnya fokuslah pada akhir bab ini.”





Source link