Mantan menteri Benggala Barat dan pemimpin RSP Biswanath Chowdhury, 82, meninggal dunia di Kolkata pada hari Sabtu. Ia menderita kanker dan dirawat di Rumah Sakit SSKM milik pemerintah di ibu kota negara bagian tersebut.
Ia menjabat sebagai menteri penjara negara dan menteri kesejahteraan sosial selama rezim Front Kiri selama lebih dari dua dekade dari tahun 1987 hingga 2011. Selama masa jabatannya, ia mendorong kegiatan budaya di antara para narapidana.
Sekretaris Jenderal RSP Manoj Bhattacharya mengatakan jenazah Chowdhury akan dibawa ke kampung halamannya Balurghat untuk upacara terakhir.
Turut berduka cita atas meninggalnya beliau, Ketua Menteri Mamata Banerjee menulis di akun X miliknya, “Saya bersedih atas meninggalnya mantan menteri negara Bishwanath Chowdhury. Meskipun ia berpolitik menentang saya, kami memiliki hubungan yang sangat baik. Setelah mendengar tentang penyakitnya, kami membawanya ke Rumah Sakit SSKM dan mengatur perawatan. Namun, tidak ada satu pun upaya yang berhasil.”
Ia juga menulis, “Saya menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga, sahabat, dan koleganya pada hari yang menyedihkan ini. Sebagai penghormatan untuk mengenang mantan menteri tersebut, hari ini akan ada libur setengah hari di semua kantor pemerintah daerah, perusahaan, dan lain-lain yang buka.”
