Mengungkap tuduhan campur tangan Rusia dalam pemilu

Departemen Kehakiman menuduh Rusia mencoba mencampuri pemilihan presiden 2024. Dakwaan baru dibuka pada hari Rabu terhadap dua karyawan dari perusahaan media milik pemerintah Rusia, RT. Departemen Kehakiman juga mengatakan telah menyita domain internet yang digunakan oleh pemerintah Rusia untuk menyebarkan disinformasi. Reporter keamanan dalam negeri dan keadilan CBS News, Nicole Sganga, memiliki informasi lebih lanjut.